Sunday, 17 November 2013

Nasihat Muslimah: 15 Dosa di Kepala Wanita




1. Tidak berhijab (menutup aurat). Allah berfirman, yang artinya: “Hai Nabi katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mu’min:”Hendaklah mereka menjulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka“. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha pengampun lagi Maha penyayang.” (QS. Al-Ahzab: 59). Allah Ta’ala juga berfirman, yang artinya: “Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya.” (QS. An Nuur: 24). 2. Menyambung rambut / memakai konde. Dari Asma’ binti Abi Bakr, ada seorang perempuan yang menghadap Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata, “Telah kunikahkan anak gadisku setelah itu dia sakit sehingga semua rambut kepalanya rontok dan suaminya memintaku segera mempertemukannya dengan anak gadisku, apakah aku boleh menyambung rambut kepalanya. Rasulullah lantas melaknat perempuan yang menyambung rambut dan perempuan yang meminta agar rambutnya disambung” (HR Bukhari no 5591 dan Muslim no 2122). 3. Mewarnai / menyemir rambut dengan warna hitam. Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma berkata, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Pada akhir zaman nanti akan muncul suatu kaum yang bersemir dengan warna hitam seperti tembolok merpati. Mereka itu tidak akan mencium bau surga.” (HR. Abu Daud, An Nasa’i, Ibnu Hibban dalam shahihnya, dan Al Hakim. Al Hakim mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih. Syaikh Al Albani dalam Shahih At Targhib wa At Tarhib mengatakan bahwa hadits ini shahih). Dari Jabir radhiyallahu ‘anhu, dia berkata, ”Pada hari penaklukan Makkah, Abu Quhafah (ayah Abu Bakar) datang dalam keadaan kepala dan jenggotnya telah memutih (seperti kapas, artinya beliau telah beruban). Lalu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ubahlah uban ini dengan sesuatu, tetapi hindarilah warna hitam.” (HR. Muslim). 4. Mencabut uban. Dari ‘Amr bin Syu’aib, dari ayahnya, dari kakeknya berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Janganlah mencabut uban. Tidaklah seorang muslim yang beruban dalam Islam walaupun sehelai, melainkan uban tersebut akan menjadi cahaya baginya pada hari kiamat nanti.” (HR. Abu Daud dan An Nasa’i. Syaikh Al Albani dalam Al Jami’ Ash Shagir mengatakan bahwa hadits ini shahih). 5. Memakai bulu mata palsu. Fatwa: “…Menurut hemat saya, tidak diperbolehkan memasang bulu mata buatan (palsu) pada kedua matanya, karena hal tersebut sama dengan memasang rambut palsu, dan Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam melaknat wanita yang memasang dan yang minta dipasangi rambut palsu. Jika Nabi telah melarang menyambungkan rambut dengan rambut lainnya (memasang rambut palsu) maka memasang bulu mata pun tidak boleh. Juga tidak boleh memasang bulu mata palsu karena alasan bulu mata yang asli tidak lentik atau pendek. Selayaknya seorang wanita muslimah menerima dengan penuh kerelaan sesuatu yang telah ditakdirkan Allah, dan tidak perlu melakukan tipu daya atau merekayasa kecantikan, sehingga tampak kepada sesuatu yang tidak dimilikinya, seperti memiliki pakaian yang tidak patut dipakai oleh seorang wanita muslimah…” (Disampaikan dan didiktekan oleh Syaikh Abdullah Bin Abdurrahman al-Jibrin. Sumber : Fatwa-Fatwa Terkini jilid 3, hal.80-81 cet, Darul Haq, Jakarta.) 6. Bertabarruj. Allah Azza wa Jalla berfirman, yang artinya: “Dan janganlah kalian (para wanita) bertabarruj (keluar rumah dengan berhias dan bertingkah laku) seperti (kebiasaan) wanita-wanita Jahiliyah yang dahulu” [al-Ahzaab:33]. 7. Merenggangkan / mengikir gigi. Dari Ibn Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, beliau mengatakan, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang orang mencukur alis, mengkikir gigi, menyambung rambut, dan mentato, kecuali karena penyakit. (HR. Ahmad 3945 dan sanadnya dinilai kuat oleh Syuaib Al-Arnaut). Dari ibn Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, beliau mengatakan, “Semoga Allah melaknat orang yang mentato, yang minta ditato, yang mencabut alis, yang minta dikerok alis, yang merenggangkan gigi, untuk memperindah penampilan, yang mengubah ciptaan Allah. (HR. Bukhari 4886). 8. Membuat tatto. Lihat point ke-7. 9. Memakai jilbab gaul / tidak memenuhi syarat hijab. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bahkan telah memperingatkan kita dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Abu Hurairah: “Ada dua golongan penghuni Neraka yang belum pernah aku lihat sebelumnya, yaitu suatu kaum yang membawa cambuk seperti ekor-ekor sapi betina yang mereka pakai untuk mencambuk manusia; wanita-wanita yang berpakaian (namun) telanjang, yang kalau berjalan berlenggak-lenggok menggoyang-goyangkan kepalanya lagi durhaka (tidak ta’at), kepalanya seperti punuk-punuk unta yang meliuk-liuk. Mereka tidak akan masuk Surga dan tidak dapat mencium bau wanginya, padahal bau wanginya itu sudah tercium dari jarak sekian dan sekian.” (Hadits shahih. Riwayat Muslim (no. 2128) dan Ahmad (no. 8673). 10. Memakai rambut palsu. Memakai wig/rambut palsu hukumnya haram, karena termasuk al-washl yaitu menyambung rambut yang diharamkan. (Fatwa asy-Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah). Seandainya tidak dianggap al-washl, maka wig itu menampakkan rambut si wanita lebih panjang daripada yang sebenarnya sehingga menyerupai al-washl. Padahal wanita yang melakukannya dilaknat sebagaimana disebutkan oleh hadits: “Allah melaknat wanita yang menyambung rambutnya dan minta disambungkan rambutnya.” (HR. al-Bukhari no. 5941, 5926 dan Muslim no. 5530). (Fatwa asy-Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah). Perbuatan al-washl ini diharamkan, sama saja apakah si wanita melakukannya dengan izin suami atau tidak, karena perbuatan haram tidak terkait dengan izin dan ridha. 11. Mencukur rambut menyerupai laki-laki atau wanita kafir. a. Potongan yang menyerupai potongan laki-laki maka hukumnya haram dan dosa besar, sebab Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang kaum wanita yang menyerupai kaum pria. Sebagaimana disebutkan dalam hadis, dari Ibn Abbas radliallahu ‘anhuma, bahwa beliau mengatakan: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat kaum lelaki yang menyerupai wanita dan para wanita yang menyerupai lelaki.” (H.r. Bukhari) b. Potongan yang menyerupai potongan khas wanita kafir, maka hukumnya juga haram, karena tidak boleh menyerupai orang-orang kafir. Sebagaimana disebutkan dalam hadis dari Ibn Umar radliallahu ‘anhuma bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Siapa yang meniru-niru (kebiasaan) suatu kaum maka dia termasuk kaum tersebut” (H.r. Abu Daud, dan dishahihkan al-Albani) (Sumber: http://www.youtube.com/watch?v=ulgi9xGoDuQ. Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Deman Pembina Konsultasi Syariah) 12. Mencukur / mencabut bulu alis. Lihat point ke-7. 13. Memakai lensa kontak berwarna untuk tabarruj. Syaikh Muhammad shalih Al-Munajjid hafidzahullah berkata: “…lensa kontak berwana untuk perhiasan (untuk bergaya). Maka hukumnya sama dengan perhiasan, jika digunakan untuk berhias bagi suaminya maka tidak mengapa. Jika digunakan untuk yang lain maka hendaknya tidak menimbulkan fitnah. Dipersyaratkan juga tidak menimbulkan bahaya (misalnya iritasi dan alergi pada mata, pent) atau menimbulkan unsur penipuan dan kebohongan misalnya menampakkan pada laki-laki yang akan melamar. Dan juga tidak ada unsur menyia-nyiakan harta (israaf) karena Allah melarangnya.” [Sumber: http://islamqa.info/ar/ref/926] 14. Operasi plastik untuk kecantikan. Syekh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin ditanya, “Bagaimana hukum melaksanakan operasi kecantikan dan hukum mempelajari ilmu kecantikan?” Jawaban beliau,”Operasi kecantikan (plastik) ini ada dua macam. Pertama, operasi kecantikan untuk menghilangkan cacat yang karena kecelakaan atau yang lainnya. Operasi seperti ini boleh dilakukan, karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah memberikan izin kepada seorang lelaki–yang terpotong hidungnya dalam peperangan–untuk membuat hidung palsu dari emas. Kedua, operasi yang dilakukan bukan untuk menghilangkan cacat, namun hanya untuk menambah kecantikan (supaya bertambah cantik). Operasi ini hukumnya haram, tidak boleh dilakukan, karena dalam sebuah hadis (disebutkan), ‘Rasulullah melaknat orang yang menyambung rambut, orang yang minta disambung rambutnya, orang yang membuat tato, dan orang yang minta dibuatkan tato.’ (H.R. Bukhari). (Fatawa Al-Mar’ah Al-Muslimah, hlm. 478–479). Sumber: Majalah As-Sunnah, edisi 5, tahun IX, 1426 H/2005 M. 15. Memakai kawat gigi untuk kecantikan / tabarruj. Syaikh Ibnu Utsaimin pernah ditanya, “Apa hukumnya memperbaiki gigi?” Syaikh menjawab, “Memperbaiki gigi ini dibagi menjadi dua kategori: Pertama, jika tujuannya supaya bertambah cantik atu indah, maka ini hukumnya haram. Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam melaknat wanita yang menata giginya agar terlihat lebih indah yang merubah ciptaan Allah. Padahal seorang wanita membutuhkan hal yang demikian untuk estetika (keindahan), dengan demikian seorang laki-laki lebih layak dilarang daripada wanita. Kedua, jika seseorang memperbaikinya karena ada cacat, tidak mengapa ia melakukannya. Sebagian orang ada suatu cacat pada giginya, mungkin pada gigi serinya atau gigi yang lain. Cacat tersebut membuat orang merasa jijik untuk melihatnya. Keadaan yang demikian ini dimaklumi untuk membenarkannya. Hal ini dikategorikan sebagai menghilangkan aib atau cacat bukan termasuk menambah kecantikan. Dasar argumentasinya (dalil), Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan seorang laki-laki yang hidungnya terpotong agar menggantinya dengan hidung palsu dari emas, yang demikian ini termasuk menghilangkan cacat bukan dimaksudkan untuk mempercantik diri.” Allahu a’lam. (Dijawab oleh Tim Redaksi Konsultasi Syariah). Oleh Abu Fahd Negara Tauhid. 

Friday, 20 September 2013

Mati Itu Pasti

Dia lah yang menghidupkan dan yang mematikan, dan kepadaNyalah kamu akan dikembalikan untuk menerima balasan. (Surah Yunus)

Usia adalah nikmat yang akan ditanya oleh Allah SWT. Semakin bertambah usia kita, ertinya semakin banyak persoalan yang perlu dijawab di hadapan-Nya.
Setiap tahun, kita melihat kumpulan jemaah haji yang pergi dan pulang dari Tanah Suci. Kita berkata Alhamdulillah, sebaik jemaah haji yang berangkat meniggalkan tanah air itu selama pulang semula di kampung halaman. Namun, sedarkah kita bahawa akan tiba suatu saat nanti dimana kita pula dihantar pergi dan tidak akan kembali?
Bila sudah sampai masa kita, nyawa pasti tercabut. Kuburlah destinasi kita yang seterusnya, sementara menanti saat dipanggil ke Hari Akhirat. Semuanya akan kekal di sana tanpa dapat pulang semula. Oleh itu, beringat-ingatlah sebelum tiba masanya kita tidak akan dibenarkan pulang lagi.
Itulah saat kematian.
Ya, itulah kematian. Kita sering berhadapan dengan saat kematian ahli keluarga, kenalan atau sahbat handai. Sedarkah kita… hari ini kita solatkan jenazah orang, tapi suatu hari nanti, akan tiba masanya, orang lain pula yang akan solatkan jenazah kita.
Seringkali kita mendengar apabila berlaku kematian, ia disebut sebagai ‘tamatlah riwayat’. Sebenarnya riwayat si mati tidak tamat. Tapi baru sahaja bermula episod baru iaitu Alam Barzakh; yang akan menjadi tempat tinggal sementara kita yang seterusnya. Elok amalan kita, eloklah tempat tinggal kita. Begitu juga sebaliknya.
Daripada Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu katanya,, Rasulullah SAW telah bersabda : Jika anak Adam meninggal, maka amalnya terputus kecuali dari tiga perkara, sedekah jariyah (wakaf), ilmu yang bermanfaat, dan anak soleh yang berdoa kepadanya.” (HR Muslim).
Bila kita mati, tiada apa yang akan kita bawa selain tiga amalan ini. Ketika itu, tidak mampu lagi melakukan apa-apa kerana sudah terlambat untuk kita. Menangis, menangis, meraung, tertunduk menyesal pun tiada guna kerana kita sudah diberi masa yang cukup panjang.
Setiap saat, setiap nafas, semua akan disoal oleh Allah swt. Tapi masa itu lah yang selalu kita bazirkan.
MATI
Marilah berpegang pada tali Allah sedaya upaya kita.
Jika pergi ke tempat yang tidak pernah pergi, kita akan cuba usahakan untuk mengekori kereta yang dipandu oleh pemandu yang biasa ke tempat tersebut. Andai terpisah jauh sehingga bayangnya tidak kelihatan lagi, sudah tentu kita berasa runsing kerana bimbang tersesat jalan. Demikian juga dengan perjalanan kita ke akhirat. Hendaklah kita mengekori rapat panduan yang telah ditinggalkan oleh Rasulullah SAW iaitu al-Qur’an. Jika kita jauh daripada al-Qur’an, sepatutnya kita berasa risau dan gundah gulana. Apakah akan sampai kita ke akhirat nanti dengan selamat?
Apabila tiba saat kematian dan kita pula dalam perjalanan menuju ke kampung akhirat, ketika itu sudah tiada guna sebarang milik kita ini. Usah ditanya lagi, apa milik kita? Semuanya tidak akan dapat membantu kecuali amalan. Tidak kira apa tafar kita; jawatan, pangkat dan kebesaran telah tiada gunanya. Justeru, kita perlu segera jadikan amalan kerja di dunia ini menjadi pahala di sisi Allah kelak.
Hargailah denyut nafas yang dipinjam-Nya. Sesungguhnya, nyawa yang dianugerahkan umpama bateri pada sebuah kereta. Tanpa bateri, kereta tidak akan dapat dihidupkan. Ada bateri yang menunjukkan tanda untuk rosak. Ada juga yang tiba-tiba sahaja rosak. Begitulah nyawa kita; adakala tanpa tanda, kita dipanggil Ilahi.
Hidup ini pasangannya adalah mati. Sepeti pagi pasangannya adalah petang. Dunia pasangannya akhirat. Pasangan Syurga adalah Neraka. Kesemua ciptaan Allah mempunyai pasangan. Yang tiada pasangan hanya Allah sahaja.
Sedarlah… kita semua adalah tetamu. Apabila disebut sebagai tetamu, ertinya kita menumpang sesuatu yang bukan milik kita. Maka kita tidak boleh memandai-mandi melakukan apa yang kita mahu.
Jika kita bertamu ke rumah orang, kita seharusnya menjaga perilaku kita di tempat yang bukan milik kita.  Begitu juga kita sebagai tetamu Allah di muka bumi ini. Sampai masa kita akan kembali juga kepada-Nya, kepada Dia Maha Pencipta.
Bumi ini juga bukan hak kita dan bukan ciptaan kita. Kita keluar dari perut ibu, tengok-tengok bumi sudah ada. Begitu juga ayah kita, ibu kita dan datuk nenek kita. Segala yang ada di bumi ini sudah ada saat mata kita tercelik kerana  hatta sebutir beras pun tidak dibuat oleh manusia. Semuanya adalah ciptaa Allah. Ertinya, kita hidup di bumi ini, makan tanaman yang dicipta-Nya, hirup udara-Nya, maka adakah munasabah kita mahu melawan-Nya?
Marilah kita gunakan usia yang masih berbaki ini untuk metaati-Nya.
Marilah kita menjadikan kehidupan yang dipinjam ini sebagai saksi bahawa kita telah melakukan amalan soleh selama hayat dikandung badan.
Setiap hari, kita semua sedang dalam perjalanan menuju bertemu Ilahi.

Friday, 9 August 2013

SEL@M@T H@R! R@Y@ A!D!LF!TR!...

Assalamualaikum,rasa sekejap je puasa macam tak sampai sebulankan walau bagaimana pun saya imgin menghulur sepupuh jari ingin memintan maaf atas segala kesalahan yang saya sendiri tidak perasan seperti bercakap kasar ke , ada percakapan yang buatkan kamu semua tersinggung,tidak layan kamu semua ke dan lain-lain lagi.
Apa-apapun saya ingin megucapkan SELAMAT HARI RAYA AIDILFITRI MAAF ZAHIR DAN BATIN!! @-@ >-<



Sunday, 30 June 2013

lirik lagu be mine !!

Lirik Lagu Be Mine – Tasha Manshahar
by Lirik Lagu

Bermula di Facebook
You IM I dulu taktahu malu
I malas nak layan
So I buat taktahu
You terus cuba dan mencuba
Sehingga I jatuh cinta
Gatalnya diri you
Membuat I terjatuh
Bila kita dah start mengada
Kita selalu keluar sama
Borak panjang panjang
Makan dan tengok wayang
Sikit sikit je I merajuk
You selalu sabar pujuk
Tapi sebenarnya
I cuma test you saja

Let me tell you that I love you
And I never wanna wrong you
Take my hand baby
Come, go through with me
Let me tell you that I miss you
And I never wanna lose you
You’re my heart baby
My life is incomplete without you

Monday, 17 June 2013

BEST FRIEND FOREVER!!!

hy friends, healthy?? I think everyone there best friend, right? I've got also my best friend, her name Siti Kamaria BT Sujeno.I like to make friends with she becuase she so due to her very nice and caring.
I do not want to write long-term future you guys can not read .. hahahahax
I hope that our friendship will not be broken until the end Khayat!! ^ _ ^ :)

Sunday, 16 June 2013

Saya Suka Novel.....

Hy kawan-kawan,sihat???saya tahu ada orang yang suka novel ada yang tak suka,kan?Hah,hari ini saya ingin menceritkan novel apa yang saya suka.

Saya pun suka novel tapi saya tak suka novel yang mengarut.Saya paling suka novel kanak-kanak , orang dewasa dan jugak tentang agama.Korang semua tahu tak novel "SEBENARNYA SAYA ISTERI DIA".yang ini lah saya suka tapi saya cuma tengok cerita dia je :( ,saya teringgin sangat nak beli tapi saya kena tanya mak saya dulu kalau saya beli tapi tak tanya mak saya mesti dia marah..... kalau korang tahu kat mana ada jual novel tu dan murah  bagitau lah saya....   THANK YOU!!


Terima kasih kerana membaca blog saya...

Friday, 14 June 2013

:)

Assalamualaikum,sekarang saya di SMK Orang Kaya Haji....Kenapa saya disini??kerana saya sedang menjalani kursus  
membuat blog dan tumbler..

TERIMA KASIH KAK SYUHADA KERANA MENGAJAR KAMI !!!

Thursday, 6 June 2013

내 biodata

이름 : syarifah syeila aadiera
연령 : 비밀 (말할 수)
집 번호 : 심지어 비밀
취미 : 자전거를 타고
야망 : 의사

나는 의견을 보내거나 더 나은 의견을 제시 잘못된 경우, 너희들은 모두 읽기 바란다.



Tuesday, 4 June 2013

Nabi Luth A.S


Pengenalan [sunting]

Gambar satelit, Laut Mati
Nabi Luth adalah anak saudara kepada Nabi Ibrahim a.s. iaitu ayahnya yang bernama Haran bin Terah. Nabi Luth diutuskan sebagai rasul kepada satu kaum yang mendiami sepanjang timur laut (Dari Israel - Yordania), Laut Mati. Ibukota Sodom terletak di Utara Basin [1], Laut Mati.
Hampir keseluruhan kaum ini mengamalkan gaya hidup songsang, iaitu melakukan hubungan kelamin sesama sejenis iaitu lelaki dengan lelaki yakni meninggalkan perempuan. Perbuatan ini merupakan sesuatu penyelewengan fitrah yang amat buruk. Nabi Luth telah menyeru mereka untuk menghentikan perbuatan tersebut disamping menyampaikan seruan-seruan Allah, tetapi mereka mengabaikannya dan malah mereka mengingkari kenabiannya. Akhirnya, kaum Nabi Luth dimusnahkan dengan bencana yang sangat mengerikan dan dahsyat. Kejadian ini berlaku pada kira-kira tahun 1800 sebelum Masihi.

Kisah Nabi Allah Luth a.s. mengikut Islam [sunting]

Di dalam Kitab Al-quran menceritakan kisah Nabi Luth yang menasihati kepada kaumnya sepertimana dalam Surah Asy-Syuara;
26:160 "Kaum Luth telah mendustakan para Rasul"
26:161 "Ketika saudara mereka Luth berkata kepada mereka,"Mengapa kamu tidak bertakwa?"
26:162 "Sungguh, aku ini seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu,"
26:163 "Maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepada ku"
26:164 "Dan aku tidak meminta upah kepadamu atas ajakan itu, upahku hanyalah dari Tuhan seluruh alam"
26:165 "Mengapa kamu mendatangi jenis lelaki (Homoseks) di antara manusia"
26:166 "dan kamu tinggalkan (perempuan) yang diciptakan Tuhan untuk dijadikan sebagai isteri kamu? Kamu memang orang-orang yang melampaui batas'
26:167 " Mereka menjawab, " Wahai Luth! Jika engkau tidak berhenti, engkau termasuk orang-orang yang terusir"
26:168 " Dia (Luth) berkata, " Aku sungguh benci kepada perbuatan mu"
Kaum Luth telah mengancam Nabi Luth dan membencinya kerana mengajak kaumnya beriman. Ayat seterusnya dalam kitab Al-quran dikisahkan dalam Surah Al-Araf:

“Dan (Kami juga telah mengutus) Luth (kepada kaumnya). (Ingatlah ) tatkala dia berkata kepada mereka: “Mengapa kamu mengerjakan perbuatan faahisyah itu, yang belum pernah dikerjakan oleh seorang pun (di dunia ini) sebelummu?”. Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melampiaskan nafsumu (kepada mereka), bukan kepada wanita, malah kamu ini adalah kaum yang melampaui batas. Jawab kaumnya tidak lain hanya mengatakan: “Usirlah mereka (Luth dan para pengikutnya) dari kotamu ini, sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang berpura-pura mensucikan diri .” (QS. Al A'raaf, 7: 80-82) !

Nabi Luth Diutuskan Oleh Allah Kepada Rakyat Sadom [sunting]

Masyarakat Sadum adalah masyarakat yang rendah paras moralnya dan rosak akhlak. Masyarakat Sadum tidak mempunyai pegangan agama atau nilai kemanusiaan yang beradab. Maksiat dan kemungkaran bermaharajalela dalam pergaulan hidup mereka. Pencurian dan perampasan harta milik merupakan kejadian hari-hari di mana yang kuat menjadi kuasa sedang yang lemah menjadi korban penindasan dan perlakuan sewenang-wenang. Maksiat yang paling menonjol yang menjadi ciri khas hidup mereka adalah perbuatan homoseksual {liwat} di kalangan lelakinya dan lesbian di kalangan wanitanya. Kedua-dua jenis kemungkaran ini begitu bermaharajalela di dalam masyarakat sehinggakan ia merupakan suatu kebudayaan bagi kaum Sadum.
Seorang pendatang yang masuk ke Sadum tidak akan selamat dari diganggu oleh mereka. Jika ia membawa barang-barang yang berharga maka dirampaslah barang-barangnya, jika ia melawan atau menolak menyerahkannya maka nyawanya tidak akan selamat. Akan tetapi jika pendatang itu seorang lelaki yang bermuka tampan dan berparas elok maka ia akan menjadi rebutan di antara mereka dan akan menjadi korban perbuatan keji lelakinya dan sebaliknya jika si pendatang itu seorang perempuan muda maka ia menjadi mangsa bagi pihak wanitanya pula.
Kepada masyarakat yang sudah sedemikian rupa keruntuhan moralnya dan sedemikian paras penyakit sosialnya diutuslah nabi Luth sebagai pesuruh dan Rasul-Nya untuk mengangkat mereka dari lembah kenistaan ,kejahilan dan kesesatan serta membawa mereka alam yang bersih ,bermoral dan berakhlak mulia. Nabi Luth mengajak mereka beriman dan beribadah kepada Allahmeninggalkan kebiasaan mungkar menjauhkan diri dari perbuatan maksiat dan kejahatan yang diilhamkan oleh iblis dan syaitan. Baginda memberi penerangan kepada mereka bahwa Allah telah mencipta mereka dan alam sekitar mereka tidak meredhai amal perbuatan mereka yang mendekati sifat dan tabiat kebinatangan dan tidak sesuai dengan nilai kemanusiaan dan bahwa Allah akan memberi ganjaran setimpal dengan amal kebajikan mereka. Yang berbuat baik dan beramal soleh akan diganjar dengan syurga di akhirat sedang yang melakukan perbuatan mungkar akan di balaskannya dengan memasukkannya ke dalam neraka Jahanam.
Nabi Luth menyeru kepada mereka agar meninggalkan adat kebiasaan iaitu melakukan perbuatan homoseksual dan lesbian. Luth menyatakan perbuatan itu bertentangan dengan fitrah dan hati nurani manusia serta menyalahi hikmah yang terkandung didalam penciptaan manusia menjadi dua jenis iaitu lelaki dan wanita. Mereka juga diseru menghormati hak dan milik masing-masing dengan meninggalkan perbuatan perampasan, perompakan serta pencurian yang selalu mrk lakukan di antara sesama mereka dan terutama kepada pengunjung yang datang ke Sadum. Diterangkan bahawa perbuatan-perbuatan itu akan merugikan mereka sendiri, kerana perbuatan itu akan menimbulkan kekacauan dan ketidak amanan di dalam negeri sehingga masing-masing dari mereka tidak merasa aman dan tenteram dalam hidupnya.
Demikianlah Nabi Luth, melaksanakan dakwahnya sesuai dengan tugas risalahnya.Ia tidak henti-henti menggunakan setiap kesempatan dan dalam tiap pertemuan dengan kaumnya secara berkelompok atau secara berseorangan mengajak agar mereka beriman dan percaya kepada Allah dan menyembah-Nya. Diajaknya Luth terhadap kaumnya untuk melakukan amal soleh dan meninggalkan perbuatan maksiat dan mungkar. Akan tetapi keruntuhan moral dan kerusakan akhlak sudah hidup lama di dalam pergaulan sosial mereka dan pengaruh hawa nafsu dan penyesatan syaitan sudah begitu kuat menguasai tindak-tanduk mereka, maka dakwah dan ajakkan Nabi Luth yang dilaksanakan dengan kesabaran dan ketekunan tidak mendapat tempat di dalam hati dan fikiran mereka dan berlalu laksana suasana teriakan di tengah-tengah padang pasir .Telinga-telinga mereka sudah menjadi pekak bagi ajaran-ajaran Nabi Luth sedang hati dan fikiran mereka sudah tersumbat rapat dengan ajaran -ajaran syaitan dan iblis.
Akhirnya kaum Luth merasa dan kesal hati mendengar dakwah dan nasihat-nasihat Nabi Luth yang tidak putus-putus itu dan minta agar ia menghentikan aksi dakwahnya atau menghadapi pengusir dirinya dari sadum bersama semua keluarganya. dari pihak Nabi Luth pun sudah tidak ada harapan lagi masyarakat Sadum dapat terangkat dari lembah kesesatan dan keruntuhan moral mereka dan bahawa meneruskan dakwah kepada mereka yang sudah buta-tuli hati dan fikiran serta mensia-siakan masa. Ubat satu-satunya, menurut fikiran Nabi Luth untuk mencegah penyakit akhlak itu yang sudah parah itu menular kepada tetangga-tetangga dekatnya, ialah dengan membasmikan mereka dari atas bumi sebagai pembalasan ke atas terhadap kekerasan kepala mereka juga untuk menjadi ibrah dan pengajaran umat-umat disekelilingnya. beliau memohon kepada Allah agar kepada kaumnya masyarakat Sadum diberi pengajaran berupa azab di dunia sebelum azab yang menanti mereka di akhirat kelak.

Tetamu Nabi Ibrahim dan Nabi Luth [sunting]

Permohonan Nabi Luth dan doanya diperkenankan dan dikabulkan oleh Allah s.w.t. Dikirimkanlah kepadanya tiga orang malaikat menyamar sebagai manusia biasa. Mereka adalah malaikat yang bertemu dengan Nabi Ibrahim yang membawa berita gembira atas kelahiran Nabi Ishaq, dan memberitahu kepada mereka bahwa dia adalah utusan Allah dengan tugas menurunkan azab kepada kaum Luth penduduk kota Sadum. Dalam kesempatan pertemuan mana Nabi Ibrahim telah mohon agar penurunan azab keatas kaum Sadum ditunda ,kalau-kalau mereka kembali sedar mendengarkan dan mengikuti ajakan Luth serta bertaubat dari segala maksiat dan perbuatan mungkar. Juga dalam pertemuan itu Nabi Ibrahim mohon agar anaksaudaranya, Luth diselamatkan dari azab yang akan diturunkan keatas kaum Sadum permintaan mana oleh para malaikat itu diterima dan dijamin bahwa Luth dan keluarganya tidak akan terkena azab.
Para malaikat itu sampai di Sadum dengan menyamar sebagai lelaki muda yang berparas tampan dan badan yang berotot, tegap dan sasa tubuhnya. Dalam perjalanan mereka hendak memasuki kota, mereka berselisih dengan seorang gadis yang cantik dan ayu sedang mengambil air dari sebuah perigi. Lelaki muda (malaikat) bertanya kepada si gadis kalau-kalau mereka diterima ke rumah sebagai tetamu. Si gadis tidak berani memberi keputusan sebelum ia beruding terlebih dahulu dengan keluarganya. Maka ditinggalkanlah para lelaki muda itu oleh lalu pulang ke rumah segera untuk memberitahu ayahnya (Luth).
Mendengar khabar berita anak perempuannya, Nabi Luth menjadi bingung, jawapan apa yang harus ia berikan kepada para pendatang yang ingin bertamu ke rumahnya untuk beberapa waktu, namun menerima tetamu yang berparas tampan dan kacak akan mengundang risiko gangguan kepadanya dan kepada tetamu dari kaumnya yang tergila-gila untuk melakukan hubungan seks sejenis dengan anak muda yang mempunyai tubuh bagus dan paras wajah elok. Sedang kalau hal yang demikian itu terjadi ia sebagai tuan rumah harus bertanggungjawab terhadap keselamatan tamunya, padahal ia merasa bahwa ia tidak akan berdaya menghadapi kaumnya yang bengis-bengis dan haus maksiat itu.
Nabi Luth memutuskan untuk menerima lelaki-lelaki muda itu sebagai tetamu di rumahnya. Luth hanya pasrah kepada Allah dan berlindung sekiranya terdapat segala rintangan yang akan datang. Lalu pergilah ia sendiri menjemput tetamu yang sedang menanti di pinggir kota dan diajaklah mereka bersama-sama ke rumah. Ketika itu, kota Sadum sudah diliputi kegelapan dan manusia sudah nyenyak tidur di rumah masing-masing.
Nabi Luth telah pun berpesan kepada isteri dan kedua puterinya agar merahsiakan kedatangan anak-anak lelaki muda itu. Jangan sampai terdengar dan diketahui oleh kaumnya. Namun, kedegilan isteri Nabi Luth, yang juga sehaluan dan sependirian dengan penduduk Sadum, telah membocorkan berita kedatangan tetamu Luth kepada mereka. Berita kedatangan tetamu Luth tersebar kerana isteri Nabi Luth. Datanglah beramai-ramai lelak-lelaki Sodom, yang buta seks ini, ke rumah Nabi Luth, berhajat untuk memuaskan nafsu seksual mereka, setelah lama tidak mendapat anak muda. Berteriaklah mereka memanggil Luth untuk lepas anak-anak muda itu, agar diberi kepada mereka untuk memuaskan nafsu.
Dengar teriakan mereka, Nabi Luth tidak membuka pintu bagi mereka dan berseru agar mereka kembali ke rumah masing-masing dan jangan menggunggu tetamu yang datangnya dari jauh yang sepatutnya dihormati dan dimuliakan .Mereka diberi nasihat agar meninggalkan perbuatan kebiasaan mereka yang keji itu. Perbuatan mereka yang bertentangan dengan fitrah manusia dan kudrat alam di mana Allah telah menciptakan manusia berpasangan antara lelaki dengan perempuan untuk menjaga kelangsungan perkembangan umat manusia sebagai makhluk yang termulia di atas bumi. Nabi Luth berseru agar mereka kembali kepada isteri-isteri mereka dan meninggalkan perbuatan maksiat dan mungkar yang tidak senonoh, sebelum mereka dilanda azab dan seksaan Allah.
Seruan dan nasihat-nasihat Nabi Luth tidak dihiraukan dan dipedulikan ,mereka bahkan mendesak akan menolak pintu rumahnya dengan paksa dan kekerasan jika pintu tidak di buka dengan sukarela. Merasa dirinya sudah tidak berdaya untuk menahan arus orang-orang lelaki kaumnya itu yang akan memaksakan kehendaknya dengan kekerasan berkatalah Nabi Luth secara terus terang kepada para tamunya:" Sesungguhnya aku tidak berdaya lagi menahan orang-orang itu menyerbu ke dalam .Aku tidak memiliki senjata dan kekuatan fizikal yang dapat menolak kekerasan mereka , tidak pula mempunyai keluarga atau sanak saudara yang disegani mereka yang dapat aku mintai pertolongannya, maka aku merasa sangat kecewa, bahwa sebagai tuan rumah aku tidak dapat menghalaukan gangguan terhadap tetamu dirumahku sendiri.Mendengar keluh-resah Nabi Luth, lantas anak-anak muda itu memberitahu hal yang sebenar, mereka adalah malaikat-malaikat yang menyamar sebagai manusia yang diutus oleh Allah untuk menurunkan azab dan seksa atas rakyatnya kerana segala kemungkaran dan kemaksiat yang keji dan kotor.

Malaikat-malaikat itu menyuruh Nabi Luth membuka pintu rumahnya seluas mungkin agar dapat memberi kesempatan bagi orang -orang yang hauskan seks dengan lelaki itu masuk. Namun malangnya apabila pintu dibuka dan para penyerbu memijakkan kaki untuk masuk, tiba-tiba gelaplah pandangan mereka dan tidak dapat melihat sesuatu. Malaikat-malaikat tadi telah membutakan mata mereka. Lalu, diusap-usap dan digosok-gosok mata mereka, ternyata mereka sudah menjadi buta.
Sementara para penyerbu rumah Nabi Luth berada dalam keadaan kacau bilau berlanggar antara satu dengan lain berteriak-teriak menanya-nanya gerangan apa yang menjadikan mereka buta dengan mendadak para malaikat berseru kepada Nabi Luth agar meninggalkan segera perkampungan itu bersama keluarganya, kerana masanya telah tiba bagi azab Allah yang akan ditimpakan. Para malaikat berpesan kepada Nabi Luth dan keluarganya agar perjalanan ke luar kota jangan seorang pun dari mereka menoleh ke belakang.
Nabi Luth keluar dari rumahnya sehabis tengah malam, bersama keluarganya terdiri dari seorang isteri dan dua puterinya berjalan cepat menuju keluar kota, tidak menoleh ke kanan mahupun kekiri sesuai dengan petunjuk para malaikat yang menjadi tamunya.Akan tetapi si isteri yang menjadi musuh dalam selimut bagi Nabi Luth tidak tergamak meninggalkan kaumnya. Ia berada dibelakang rombongan Nabi Luth berjalan perlahan-lahan tidak secepat langkah suaminya dan tidak henti-henti menoleh ke belakang karena ingin mengetahui apa yang akan menimpa atas kaumnya, seakan-akan meragukan kebenaran ancaman para malaikat yang telah didengarnya sendiri. Dan begitu langkah Nabi Luth berserta kedua puterinya melewati batas kota Sadum, sewaktu fajar menyingsing, bergetarlah bumi dengan dahsyatnya di bawah kaki rakyat Sadum, tidak terkecuali isteri Nabi Luth yang munafiq itu. Getaran itu mendahului suatu gempa bumi yang kuat dan hebat disertai angin yang kencang dan hujan batu sijjil yang menghancurkan dengan serta-merta kota Sadum berserta semua pemghuninya . Bertebaran mayat-mayat yang dilaknat oleh Allah S.W.T di kota Sodom, dan hancurlah kota tersebut yang berada di laluan manusia yang lalu-lalang. Namun, masih ditinggalkan kesan-kesan kehancuran kota tersebut oleh Allah S.W.T, sebagai peringatan kaum yang kemudian yang melalui di jalan tersebut. Demikianlah kebesaran dan ayat Allah yang diturunkan untuk menjadi pengajaran dan ibrah bagi hamba-hamba-Nya yang mendatang.

KISAH 25 NABI MENCERITAKAN SEJARAH HIDUP PARA NABI


Nabi dan Rasul adalah manusia-manusia pilihan yang bertugas memberi petunjuk kepada manusia tentang keesaan Allah SWT dan membina mereka agar melaksanakan ajaran-Nya. Ciri-ciri mereka dikemukakan dalam Al-Qur’an,

"... ialah orang-orang yang menyampaikan risalah-risalah Allah. Mereka takut kepada-Nya dan mereka tiada takut kepada seorang (pun) selain kepada Allah. Dan cukuplah Allah sebagai pembuat perhitungan." (Q.S. Al Ahzab : 39).

Perbedaan antara Nabi dan Rasul adalah : seorang Nabi menerima wahyu dari Allah SWT untuk dirinya sendiri, sedangkan Rasul menerima wahyu dari Allah SWT guna disampaikan kepada segenap umatnya. Para Nabi dan Rasul mempunyai 4 sifat wajib dan 4 sifat mustahil, serta satu sifat jaiz, yaitu : 

1.Shiddiq (benar), Mustahil ia Kizib (dusta).

2.Amanah (dapat dipercaya), mustahil Khianat (curang).

3.Tabliqh (Menyampaikan wahyu kepada umatnya), Mustahil Kitman (menyembunyikan Wahyu).

4.Fathonah (Pandai/cerdas), Mustahil Jahlun (Bodoh).

5.Bersifat jaiz yaitu Aradhul Basyariyah (sifat-sifat sebagaimana manusia).


Di dunia ini telah banyak Nabi dan Rasul telah diturunkan, tetapi yang wajib diketahui oleh umat Islam adalah sebanyak 25 Nabi dan Rasul, yaitu :

Nabi Adam as

Nabi Idris as

Nabi Nuh as

Nabi Huud as

Nabi Shaleh as

Nabi Ibrahim as

Nabi Ismail as

Nabi Luth as

Nabi Ishaq as

Nabi Ya’qub as

Nabi Yusuf as

Nabi Syu’aib as

Nabi Ayyub as

Nabi Dzulkifli as

Nabi Musa as

Nabi Harun as

Nabi Daud as

Nabi Sulaiman as

Nabi Ilyas as

Nabi Ilyasa as

Nabi Yunus as

Nabi Zakaria as

Nabi Yahya as

Nabi Isa as

Nabi Muhammad saw

我的传记式问卷

名称:沙丽
年龄:秘密(不能告诉)
爱好:骑自行车
野心:医生

我想成为一名医生,因为我想对待我的病人和他们的父母时,他们sakit.Saya希望有一天我能成为一个好医生,以及待人.


感谢您阅读我的博客!

CITA-CITA SEORANG MUSLIMAH


Aku ingin menjadi KHADIJAH
Menjalin agung sebuah cinta
Menafkahkan hartanya pada FISABILILLAH
Aku ingin sezuhud FATIMAH
Akur tanpa jelak setiap perintah
Aku mengagumi dan mahukan kejayaan
Gedung ilmu AISYAH
Aku ingin menyelami ketabahan SITI HAJAR
Mengedong puteranya yang masih merah
Dipadang pasir yang merekah
Bukannya wanita penggoda
Fitrah dari sejarah SITI ZULAIKHA
Pun jiwaku ingin sekudus RABIATUL ADAWIYAH
Tenggelam asyik dalam nikmat UBUDIYAH
Biar tersingkap segala hijab
Dua cinta takkan berpadu dalam satu hati
Lantas ku serah cinta suci ini pada satu perjuangan
Bagai cekalnya hati ZAINAB AL GHAZALI
Terluka tersiksa terhina terpenjara
Terkurung jasad dicelahan janji kaku
Teguh istiqamah menjunjung akidah dakwah
Demi Islam bukannya menyerah galang gantinya
Atau setidaknya aku impikan hidup semulia MARYAM JAMEELAH
Berteman pena menongkah kepayahan
Ruh jihad perlu disemarakkan
Dan biarlah aku yang menyemarakkan obornya
Meskipun aku hanyalah perawan
Yang jiwanya tak sekental ASMA
Belum teruji dengan deraian airmata ATIQAH
Tak mampu tersenyum bagai KHASA yang tabah..
Namun relalah aku…
Relalah aku menjadi sayap kiri perjuangan
Kan kuteguh menatang amanah ini
Mewarisi kegemilangannya
SERI KANDI UMMAH
Hanya kerana Islam merindui
Kemunculan peribadi mukminah
Muslimah mujahidah…
Yang rela mati dalam keunggulan iman
Terpanggang gagah bagai harumya pusara MASYITAH…
Jika Islam itu kan kudaulatkan…
nurrohmah

YANG TIDAK DIPERBOLEHKAN SELAMA MASA HAID


Assalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh
Pak ustadz, Hal-hal apakah yang tidak bisa dilakukan selama masa haid? Apakah memangkas kuku dan memotong rambut termasuk hal-hal yang tidak bisa dilakukan selama masa haid? Mohon jawaban dan penjelasan pak ustadz.
Wassalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh
Ayu.
Ade Ayu Read the rest of this entry →

RAHASIA DI>>:: BALIK JILBAB PANJANG ANNISA ::<<

PUBLISHED DECEMBER 24, 2011 BY UMYGEMINY
ܓ Rahasia Di Balik Jilbab Panjang Annisa ܓ Bismillahirrohmanirrohim
Kisah nyata ini dari kawan saya bekerja. Semoga kisah ini berguna untuk yang membacanya, terutama kaum Hawa, juga bagi yang punya istri, yang punya anak perempuan, adik perempuan, saudara perempuan, kakak perempuan, yang masih punya Ibu, yang punya keponakan perempuan dst. Sahabatku menceritakan: Ini cerita tentang adikku Nur Annisa, gadis yang baru beranjak dewasa namun rada Bengal dan tomboy. Pada saat umur adikku menginjak 17 tahun, perkembangan dari tingkah lakunya rada mengkhawatirkan ibuku, banyak teman cowoknya yang datang kerumah dan itu tidak mengenakkan ibuku sebagai seorang guru ngaji. Untuk mengantisipasi hal itu ibuku menyuruh adikku memakai jilbab, namun selalu ditolaknya hingga timbul pertengkaran pertengkaran kecil diantara mereka. Pernah satu kali adikku berkata dengan suara yang rada keras: “Mama coba lihat deh, tetangga sebelah anaknya pakai jilbab namun kelakuannya ngga beda beda ama kita kita, malah teman teman Ani yang disekolah pake jilbab dibawa om om, sering jalan jalan, masih mending Ani , meskipun begini-gini ani nggak pernah ma kaya gituan “, Read the rest of this entry →

.:: CIUM TANGAN ALA RASUL ::.

PUBLISHED OCTOBER 21, 2011 BY UMYGEMINY
Mencium tangan seseorang adalah tanda hormat kepada yg dicium tangannya. Ini bisa kita lihat pada kebiasaan para santri jika bertemu dg guru atau kyainya. Jadi jangan heran jika Anda melihat seorang pejabat yg perlente begitu bertemu dg seorang kyai bukan hanya menyalaminya tapi sekaligus mencium tangannya. Itu karena adanya kedekatan hubungan antara keduanya, di mana yg dicium tangannya biasanya adalah guru yg sangat dihormati. Kita mencium tangan seseorang karena sangat menghormatinya. Saya sendiri selalu berupaya utk mencium tangan ayah, almarhum ibu saya (dan salah seorang tante saya) karena rasa hormat dan cinta kepada mereka ketika bertemu. Meski demikian tak satu pun rasanya ada guru, kyai, atau siapa selain mereka pun yg saya perlakukan demikian hormat.
Read the rest of this entry →

:-) SEKEDAR UNTUK DI KETAHUI BUAT PEMBACA :-)

PUBLISHED MAY 31, 2010 BY UMYGEMINY
Saya ingin berbagi dengan Anda, semoga blog  ini bermanfaat.
Nikmati koleksi saya dan sering-seringlah berkunjung lagi, saya akan melakukan yang terbaik agar koleksi ini senantiasa selalu menawan bagi Anda. Terima kasih atas waktu Anda!
Tulisan-tulisan dalam blog  ini ditulis dengan beberapa sumber yang menjadi bahan referensi, yang saya anggap sangat menarik untuk dibaca dan di ketahui sebagai nasihat buat kita  tidak semua tulisan adalah murni tulisan sendiri, melainkan juga ada tulisan yang diambil dari website lain, sumber asli dalam dilihat pada akhir tulisan. :-) :-)

PENYEBAB FUTUUR (MELEMAHNYA IMAN)

PUBLISHED MAY 10, 2010 BY UMYGEMINY
Yang dimaksud dengan sebab-sebab disini, yaitu jalan-jalan yang mengantarkan kepada lemahnya iman seorang hamba ketika sebelumnya dia kuat. Dan ini merupakan sarana-sarana yang bisa merusak kokohnya bangunan agama didalam hatinya hingga dia menginginkan kekejian dan kehinaan, bermain-main dengan syahwatnya, bergelora hasratnya, dan dia merasa berat terhadap setiap perkara yang berkaitan dengan urusan agama dan ibadahnya.
Sebab pertama : Seorang hamba tidak mengoreksi keimanannya dari sejak dini, dari sisi bertambah atau berkurangnya.
Oleh karena itu, sesuangguhnya wajib bagi seorang mukmin apabila dia melihat imannya berkurang atau merasakan sesuatu dari indikasi futur, hendaklah ia berbekal dengan sebab-sebab bertambahnya keimanan, dan mengetahui tentang faktor-faktor pendukungnya Read the rest of this entry →

SIAPAKAH SUAMIMU DI SURGA ??

PUBLISHED MAY 10, 2010 BY UMYGEMINY
Saudariku muslimah, tahukah kamu siapa suamimu di surga kelak?(1) Artikel di bawah ini akan menjawab pertanyaan anti. Ini bukan ramalan dan bukan pula tebakan, tapi kepastian (atau minimal suatu prediksi yang insya Allah sangat akurat), yang bersumber dari wahyu dan komentar para ulama terhadapnya. Berikut uraiannya:
Perlu diketahui bahwa keadaan wanita di dunia, tidak lepas dari enam keadaan:
1. Dia meninggal sebelum menikah.
2. Dia meninggal setelah ditalak suaminya dan dia belum sempat menikah lagi sampai meninggal.
3. Dia sudah menikah, hanya saja suaminya tidak masuk bersamanya ke dalam surga, wal’iyadzu billah.
4. Dia meninggal setelah menikah baik suaminya menikah lagi sepeninggalnya maupun tidak (yakni jika dia meninggal terlebih dahulu sebelum suaminya).
5. Suaminya meninggal terlebih dahulu, kemudian dia tidak menikah lagi sampai meninggal.
6. Suaminya meninggal terlebih dahulu, lalu dia menikah lagi setelahnya. Read the rest of this entry →

ENGKAU TELAH MULIA DENGAN MENJADI SEORANG MUSLIMAH

PUBLISHED MAY 9, 2010 BY UMYGEMINY
“Allah kelak akan menjadikan kelapangan setelah kesempitan.”
Putus asakah engkau melihat kebebasan hati, lalu di mana Allah dan ketentuan-Nya?
Semua musibah yang menimpa atas kehendak Allah menjadi penebus dosa dengan seizing-Nya. Bergembiralah dengan apa yang tertulis dalam hadis Rasulullah saw: “Apabila seorang perempuan taat kepada Tuhannya,mendirikan shalat lima waktu (yang menjadi kewajibannya), dan menjaga kehormatannya, maka ia akan masuk surga Tuhannya.”
Semua itu adalah perkara yang mudah bagi mereka yang dimudahkan oleh Allah. Oleh karena itu saudariku, laksanakanlah amalan-amalan yang agung tersebut, agar engkau dapat menemui Tuhan Yang Maha Pengasih, berjalan sesuai dengan al-Quran dan sunnah Nabi-nya, niscaya engkau akan menjadi seorang muslimah sejati. Dan itu, kemuliaan yang agung dan kebanggaan yang tak terkira. Orang selain dirimu dilahirkan di Negara-negara kafir, sebagai seorang Nashrani, Yahudi, Komunis, dan agama lainnya yang menyimpang dari agama Islam. Sementara engkau, telah dipilih Allah menjadi seorang muslimah, untuk menjadi salah seorang pengikut Muhammad saw yang meneladani jejak langkah Aisyah ra, Khadijah ra, dan Fatimah ra.
Selamat buatmu! Engkau mendirikan shalat lima waktu, berpuasa pada bulan Ramadhan, melaksanakan ibadah haji dan memakai hijab. Selamat bagimu! Engakau rela menjadikan Allah sebagai Tuhan, Islam sebagai agama, dan Muhammas saw sebagai Rasul.
Pencerahan: Emas adalah agamamu, perhiasan adlah budi pekertimu, dan hartamu adalah sopan santunmu.
[Dikutip dari ‘Menjadi Wanita Paling Bahagia’; Penulis DR. Aidh al-Qarni; Penerbit Qisthi Press]

MALAM PERTAMA YANG MENGESANKAN

PUBLISHED MAY 6, 2010 BY UMYGEMINY
Aku lupa kapan tepatnya pesan ini masuk ke inbox FBq, yang aku ingat adalah aku membacanya ba’da magrib. Jadi merinding membacanya. Biar banyak yang baca dan banyak yang makin merasakan manfaatnya dan bisa membuat hidup ini lebih hidup.
Satu hal sebagai bahan renungan Kita…
Tuk merenungkan indahnya malam pertama
Tapi bukan malam penuh kenikmatan duniawi semata
Bukan malam pertama masuk ke peraduan Adam Dan Hawa Read the rest of this entry →

KETIKA ALLAH BERKATA “TIDAK”

PUBLISHED MAY 6, 2010 BY UMYGEMINY
Ya Allah ambillah kesombonganku dariku
Allah berkata, “Tidak. Bukan Aku yang mengambil, tapi kau yang harus menyerahkannya.”

Ya Allah sempurnakanlah kekurangan anakku yang cacat
Allah berkata, “Tidak. Jiwanya telah sempurna, tubuhnya hanyalah sementara.”

Ya Allah beri aku kesabaran
Allah berkata, “Tidak. Kesabaran didapat dari ketabahan dalam menghadapi cobaan; tidak diberikan, kau harus meraihnya sendiri.” Read the rest of this entry →